Kamis, 26 November 2009

Merakit PC

A. Pengantar

Membongkar PC merupakan menguraikan PC komponen-komponen saja. Semua komponen yang ada harus kita lepas dulu. Hal ini bisa dilakukan untuk proses troubleshooting bila PC kita mengalami masalah.

B. Meng-upgrade Pc

Apakah kita merasa kemempuan PC kita sudah baik??apakah pernah terfikir untuk menambah atau mengganti komponen-komponen yang ada dengan yang lebih bagus,agar kinerja dari PC kita lebih baik lagi? Inilah yang kita sebut dengan upgrade, melakukan pergantian pada komponen-komponen dari PC dengan spesifikasi yang lebih tinggi. Komponen Motherboard yang biasa di upgrade adalah Motherboard, Processor, RAM, VGA Card, CD-ROM, Sound Card, Harddisk, dll.

Peng-Upgradetan PC ini merupakan hal yang sangat menarik bagi pemilik PC yang sudah tua atau berumur, sebab akan memakan biaya yang lebih murah dari pada membeli PC yang baru. Setidaknya kinerja PC akan lebih baik dan memberi kepuasan tersendiri bagi kita.

1. Pertimbangan melakukan upgrade

a. Motherboard

Pengecekan motherboard sangatlah penting karena komponen tsb,akan dipasangkan pada motherboard.

Berikut adalah langkah pengecekannya:

Lakukan cek apakah motherboard “support” atau tidak terhadap komponenyang akn ditambahkan, meliputi:

1. Upgrade RAM, lihat slot yang kosong.

2. Upgrade VGA Card, lihat slot yang digunakan oleh VGA

a. Baca manual Motherboard, kenali jenis slotnya.

b. Untuk upgrade processor, ketahui apakah motherboard anda mendukung terhadap processor yang anda inginkan. Perlu diperhatikan agar motherboard yang baru mendukung kecepatan Bus dari processor yang anda inginkan.

b. Case

Pengecekkan case ini perlu untuk melihat ruang kosong jika kita hendak menambah drive dan jika kita mengganti motherboard baru ,periksa apakah case kita cocok dengan motherboard yang baru yaitu bagian sumber power, AT atau ATX.motherboard terbaru umumnya mendukung ATX.

c. RAM

Upgrade memori snagt baik karena dapat meningkatkan kecepetan akses dan kerja computer, hal itu kan tampak apabila kita menjalankan beberapa aplikasi dalam satu waktu.

Langkah yang dapat diambil agar mendapat hasil yang maksimal:

1. Kenali memori Anda, jenis slot yang digunakan oleh memori anda SIMM atau DIMM? Jika menggunakan slot SIMM, berarti anda harus menambah tipe yang sama. Jika menggunakan slot DIMM anda harus menambah minimum satu bank DIMM untuk mengupgradenya.

2. Clock RAM, RAM yang ditambahkan hendaknya memiliki clock yang sama dengan RAM yang sudah ada.

d. Processor

Upgrade processor dapat dilakukan melalui 2 hal berikut :

1. Membeli kit upgrade processor, yang dimaksud engan kit ini, merupakan suatu bentuk paket upgrade dengan menggunakan teknologo overdrive.

2. Processor baru, merupakan cara upgrade yang paling sering dilakukan namun ada hal-hal yang perlu diperhatikan diantaranya :

a. Motherboard anda harus mendukung kecepetan Bus dari processor

b. Clock speed dari processor makin cepat makin baik

c. Dukungan cache memori dari processor.

e. Harddisk

Sekarang harddisk yang tersedia dipasaran umumnya berukuran minimal 16 GB dalam mengupgrade harddisk tentunya kita menginginkan harddisk dengan kapasitas besar yang kita perkirakan aman untuk 2-3 tahun kedepan. Untuk anda yang memiliki computer lama, anda pertama-tama harus mencek BIOS anda, apakah dapat menangani harddisk yang berukuran diatas 84 GB, jika sekiranya tidak mendukung anda dapat terlebih dahulu melakukan update BIOS dengan men-download dari vendor motherboard anda atau dari vendor BIOS itu sendiri.

f. ZIP DRIVE + Media Penyimpanan Lainnya

Jika data yang disimpan itu sering berpindah-pindah dan kapasitasnya besar, anda dapat menggunakan ZIP Drive yang memiliki catridge penyimpanan yang cukup besars ekitar 10 MB atau dengan menggunakan drive Jazz SCSI dengan kapasitas 2 GB dan drive RB 2,2 GB.

g. Display

Upgrade display adalah bentuk upgrade yangs erring dilakukan orang jika kita hanya melihat komponen tertentu dari display.upgrade display meliputi upgrade monitor saja, kartu grafis saja atau kedua-duanya.

h. Monitor

Monitor yang kita pilih haruslah monitor yang memiliki dukungan resolusi tinggi sehingga tampilan yang ditampilkan kan lebih tajam dan lebih hidup dan memiliki dukungan terhadap tampilan warna yang tinggi.

i. VGA Card

Namun peningkatan display tidak hanya dari kualitas monitor saja, upgrade kartu grafis juga akan memberikan pengaruh yang tidak sedikit

j. Port

Bila anda mengalami kebingungan ketika ingin menambah komponen computer karena port yang tersedia terlalu sedikit, seperti kamera desktop, scanner, kamera digital, yang pada umumnya diproduksi sekarang ini dengan port USB. Port USB bentuknya seperti persegi kecil yang berada pada panel belakang system. Port USB ini memiliki kecepatan transfer data yang lebih cepet dari pada port serial biasa, sekitar 12 Mbps.

k. CD-RW vs DVD

DVD-ROM merupakan salah satu alternative bagi CD-ROM anda jika sudah using dan ingin menggantinya. DVD-ROM akan memberikan tampilan movie yang lebih baik,sebuak kit DVD-ROM terdiri dari DVD-ROM drive dan recorder card,decorder card dibutuhkan untuk memutar film DVD, karena jika menggunakan decorder MPEG-2 software akan memberikan hasil yang kurang bagus.

Konflik Dalam Perusahaan

Konflik merupakan realitas yang terjadi pada masyarakat dan mempunyai perspektif dan pandangan dan menjadikan salah-satu pemunculan masalah-masalah sosial. Artinya masing individu dalam masyarakat atau kelompok sosial memiliki sejarah yang berbeda, masing-masing dilahirkan dalam suatu cara hidup yang tidak sama, dan dan masing-masing manusia mempunyai sistem nilai (credial) yang memicu fikiran manusia sehingga menjadikan kebenaran itu sangat relatif. Sebagai masyarakat sosial manusia tidak bisa hidup sendiri dengan tidak membutuhkan interaksi antara manusia-satu dengan manusia yang lain. Oleh sebab itu maka manusia selalu bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan-kepentingan untuk mencapai tujuan dan cita-cita yang telah dibangun didalam otak masing-masing. Perbedaan pandangan tersebut lebih lanjut dapat memunculkan istilah “konflik”, apakah kebutuhan ataukah harus dihindari. Ketika masyarkat mempelajari tentang perbedaan sosial secara bersama-sama, sering muncul anggapan bahwa setiap orang akan memiliki fakta yang sama, akibatnya mereka akan sampai pada satu analisis saja. Akan tetapi realitasnya tidak demikian, perbedaan itu ada dikarenakan oleh berbagai dimensi : status, posisi, struktur, usia, peran kelompok sosial dan lain sebagainya. Disinilah kemudian indikator-indikator posisi dalam masyarakat atau kelompok sering memberikan prilaku yang dapat menjadikan bertentangan dan tidak sesuai.

Misalnya dalam sebuah perusahaan sering terjadi konflik, baik antara atasan dengan karyawan,karyawan dengan karyawan atupun yang lainnya.konflik tsb terjadi biasanya karena tidak adanya hubungan yang baik atupun komunikasi yang baik antara keduanya,atau 1. Batasan pekerjaan yang tidak jelas 2. Hambatan komunikasi 3. Tekanan waktu 4. Standar, peraturan dan kebijakan yang tidak masuk akal 5. Pertikaian antar pribadi 6. Perbedaan status 7. Harapan yang tidak terwujud Maka dari konflik tsb harus diambil keputusan bahwa perusahaan tsb harus menyelesaikan konflik tsb dengan solusi seperti berikut :

a. Menerapkan disiplin, Mempertahankan disiplin dapat digunakan untuk mengelola dan mencegah konflik. Mengetahui dan memahami peraturan-peraturan yang ada dalam organisasi.

b. Komunikasi efektif, Suatu Komunikasi yang baik akan menciptakan lingkungan yang terapetik dan kondusif. Suatu upaya yang dapat dilakukan manajer untuk menghindari konflik adalah dengan menerapkan komunikasi yang efektif dalam kegitan sehari-hari yang akhirnya dapat dijadikan sebagai satu cara hidup.

c. Saling pegertian antara sesama rekan kerja

d. Mengakomodasi Memberi kesempatan pada orang lain untuk mengatur strategi pemecahan masalah

e. saling memberi dan menerima, serta meminimalkan kekurangan semua pihak yang dapat menguntungkan semua pihak.

Untuk mengembangkan alternatif solusi agar dapat mencapai satu kesepakatan dalam pemecahan konflik ,diperlukkan komitmen yang sungguh sungguh .

Konflik antara individu dengan suatu instansi

Dalam suatu kelompok atau organisasi, didalamnya pasti terjadi interaksi, berupa komunikasi antara yang satu dengan yang lainnya, penyampaian informasi,dll. Interaksi inilah yang nantinya memicu timbulnya konflik. Konflik sangat erat kaitannya dengan perasaan manusia, termasuk perasaan diabaikan, disepelekan, tidak dihargai, ditinggalkan, dan juga perasaan jengkel karena kelebihan beban kerja. Perasaan-perasaan tersebut sewaktu-waktu dapat memicu timbulnya kemarahan. Keadaan tersebut akan mempengaruhi seseorang dalam melaksanakan kegiatannya secara langsung, dan dapat menurunkan produktivitas kerja organisasi secara tidak langsung dengan melakukan banyak kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja. Dalam suatu organisasi, kecenderungan terjadinya konflik, dapat disebabkan oleh suatu perubahan secara tiba-tiba, antara lain: kemajuan teknologi baru, persaingan ketat, perbedaan kebudayaan dan sistem nilai, serta berbagai macam kepribadian individu.

Dalam institusi layanan kesehatan terjadi kelompok interaksi, baik antara kelompok staf dengan staf, staf dengan pasien, staf dengan keluarga dan pengunjung, staf dengan dokter, maupun dengan lainnya yang mana situasi tersebut seringkali dapat memicu terjadinya konflik. Penyebab konflik meliputi: ketidakjelasan uraian tugas, gangguan komunikasi, tekanan waktu, standar, kebijakan yang tidak jelas, perbedaan status, dan harapan yang tidak tercapai.

Misalnya saja kasus yang kemarin ini menimpa “PRITA MULYANI”.Prita yang tidak mendapat penjelasan apa yang seharusnya menjadi hak nya dari pihak RS OMNI akhirnya buka-bukaan mengenai perlakuan RS OMNI yang tidak jelas kepada nya ketika berobat di RS tsb. itupun dilakukannya secara tidak sengaja,tapi hal itu juga yang akhirnya membawa Prita kebalik jeruji besi Selama beberapa minggu sebelum kasusnya dibawa kemeja hijau.

Penyebab konflik tsb meliputi: ketidakjelasan uraian tugas, gangguan komunikasi, tekanan waktu, standar, kebijakan yang tidak jelas, perbedaan status, dan harapan yang tidak tercapai. Konflik dapat dicegah atau diatur dengan menerapkan disiplin, komunikasi efektif, dan saling pengertian antara sesama. Untuk mengembangkan alternatif solusi agar dapat mencapai satu kesepakatan dalam pemecahan konflik ,diperlukkan komitmen yang sungguh sungguh . Ada beberapa stragtegi yang dapat digunakan, antara lain ; akomodasi, kompetisi, kolaborasi, negosiasi, dan kompromi.

Konflik pada institusi sosial (sekolah atau kampus)

Tumbuh dan berkembangya suatu organisasi tidak terlepas dari perjalanan panjangnya dalam menghadapi konflik-konflik yang timbul . Timbulnya konflik atau pertentangan dalam suatu organisasi, merupakan kelanjutan dari adanya komunikasi dan informasi yang tidak memenuhi sasarannya. Pada hakekatnya konflik merupakan suatu pertarungan menang kalah antara kelompok atau perorangan yang berbeda kepentingan satu sama lain dalam organisasi. Disini kita mengambil contoh institusi sosial (sekolah atau kampus-kampus). Sering kali kita melihat pertikaian antara organisasi disuatu sekolah dengan organisasi disekolah lain, bahkan organisasi dalam satu kampuspun sering terlibat pertikaian,hal ini karena adanya konflik yang belum terpecahkan antara kedua belah pihak.hal ini jika dibiarkan akan terus menyebabkan konflik yang tidak berkesudahan,yang lebih mengkhawatirkan, ini akan diturunkan kepada adik-adik kelas atau junior-juniornya. Maka dari konflik yang terjadi tsb harus segera diambil keputusan untuk meredakan atau menenangkan masing-masing pihak, misalnya dengan solusi : 1. Diadakan pertemuan antara ketua pimpinan sekolah atau kampus untuk membicarakan/membahas masalah apa yang sebenarnya sedang terjadi antara kedua belah pihak tsb.atau; 2. Ketua dari masing-masing organisasi siap atau mau berlapang dada membahas masalah yang ada dengan sungguh-sungguh. Dengan solusi tsb, kemungkinan akan ada kesepakatan-kesepakatan yang terbentuk antara kedua belah pihak ,yang akan membawa keduanya menuju titik terang dari konflik yang terjadi.

Selasa, 03 November 2009

DAMPAK KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

Suatu organisasi tidak hanya memerlukan struktur yang baik, kerja sama yang bagus, ataupun tujuan kedepan yang jelas, akan tetapi ada hal yang lebih penting dari itu, yaitu komunikasi. Dewasa ini komunikasi merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam kehidupan ,karena tanpa komunikasi akan sulit bagi kita untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Lalu apakah sebenarnya komunikasi itu?

Komunikasi adalah sautu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Melalui komunikasi, sikap dan perasaan seseorang atau sekelompok orang dapat dipahami oleh pihak lain.

Selain itu dalam kehidupan sehari-hari, komunikasi yang baik sangat penting untuk berinteraksi antar personal maupun antar masyarakat agar terjadi keserasian dan mencegah konflik dalam lingkungan masyarakat.Dalam hubungan bilateral antar negara diperlukan juga komunikasi yang baik agar hubungan tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Begitu juga dengan suatu organisasi, komunikasi merupakan salah satu aspek yang bisa berdampak pada kemajuan organisasi tsb. Adapun fungsi komunikasi ialah sbb:

1. Sebagai media pembentukan konsep diri Mengenali diri sendiri. 2. Sebagai media pernyataan eksistensi diri Menunjukkan akan keberadaan diri. 3. Sebagai media apresiasi Mengungkapkan perasaan atau apa yang ada dalam pikiran.

4. Sebagai media ritual Berbagi komitmen emosional. 5. Sebagai media instrumental Menginformasikan, mengajarkan, mendorong, mengubah sikap, keyakinan dan perilaku, serta untuk menghibur.

TINDAKAN KOMUNIKASI meliputi : 1. Pelaku komunikasi (aktor), yaitu : komunikator dan komunikan 2. Pesan 3. Saluran (media) 4. Waktu & tempat 5. Situasi & kondisi 6. Hasil / akibat (efek)

Maksudnya disini komunikasi itu akan terlaksana jika adanya actor (komunikator dan komunikan),harus ada pesan / isyarat yang akan disampaikan, harus ada saluran (media penyalur pesan), waktu dan tempat yang mendukung proses komunikasi, situasi dan kondisi yang memungkinkan terjadinya komunikasi,dan yang terakhir komunikasi itu akan menghasilkan akibat (efek).

PROSES KOMUNIKASI : 1. Monolog (seperti teori Harold Dwight Lasswell) --> masih memakai istilah komunikator dan komunikan - Komunikasi satu arah / monolog 2. Interaksional --> masih memakai istilah komunikator dan komunikan - Komunikasi dua arah / dialog 3. Transaksional --> menggunakan istilah AKTOR yang melakukan peran

TINGKATAN/KONTEKS KOMUNIKASI : 1. Komunikasi Intrapribadi 2. Komunikasi Antarpribadi 3. Komunikasi Kelompok 4. Komunikasi Organisasi 5. Komunikasi Massa

2 MACAM KOMUNIKASI : A. Komunikasi Non Media : 1. Komunikasi Intrapersonal (komunikasi dengan diri sendiri) 2. Komunikasi Interpersonal (komunikasi dengan orang lain) 3. Komunikasi Kelompok (komunikasi dengan orang lain di dalam kelompok) 4. Komunikasi Organisasi (komunikasi di dalam organisasi) B. Komunikasi Media : 1. Komunikasi Massa a. Periodik b. Non Periodik 2. Komunikasi Non Massa

Sekarang ini komunikasi lewat media lebih banyak diminati, misalnya saja televisi. Apapun bisa disampaikan lewat televisi, hal tsb juga memberi pengaruh terhadap dunia pendidikan, karena sedikit tidaknya televisi membantu para guru dan murid untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru mengenai dunia pendidikan sebagai penunjang keberhasilan dunia pendidikan.

Contoh lain Manfaat komunikasi adalah dalam hubungan bilateral antar negara, seperti yang terjadi antara Indonesia dengan Malaysia. Dengan adanya komunikasi yang terjalin dengan baik maka timbul kerjasama dalam berbagai bidang yang mana berdampak positif bagi kedua negara tersebut.

Sebaliknya, Miss Communication (terjadinya kesalahan dalam salah satu proses komunikasi) akan menyebabkan tidak tercapainya tujuan atau misi yang hendak di capai. Seperti yang terjadi dalam hubungan Indonesia dengan Australia, dimana pihak Australia menganggap pernyataan Indonesia mengenai “Negara Bebas Teroris” di terjemahkan oleh Australia sebagai “Indonesia Gudang Teroris”. Hal ini menyebabkan dampak yang kurang baik dalam hubungan kedua negara tersebut.

Dari kedua contoh di atas dapat kita simpulkan bahwa komunikasi sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan. Contoh lain dalam pendidikan seperti hubungan dosen dengan mahasiswa,dengan adanya komunikasi,maka kegiatan belajar- mengajar akan berlangsung dengan baik dan lancar.